Quintin Dove: Pemain Paling Subur Hingga Pekan Ketiga IBL 2025
Jakarta – Nama Quintin Dove menjadi perbincangan hangat di kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) 2025. Pemain asing andalan RJ Amartha Hangtuah ini mencatatkan performa luar biasa di awal musim, menjadikannya pemain paling subur hingga pekan ketiga dengan rata-rata 30,5 poin per pertandingan.
Dominasi di Lapangan
Dove, yang didatangkan Hangtuah pada musim ini, langsung menunjukkan kelasnya sebagai salah satu pemain terbaik liga. Dengan gaya bermain yang eksplosif, akurasi tembakan yang tinggi, dan dominasi di area paint, Dove menjadi momok bagi pertahanan lawan.
Pada pertandingan terakhir melawan Bali United, Dove mencetak 38 poin dan 12 rebound, membawa Hangtuah meraih kemenangan penting dengan skor 92-85. Penampilannya yang konsisten membuatnya menjadi pemain yang paling sering disebut dalam diskusi MVP musim ini.
“Saya hanya fokus membantu tim menang. Poin adalah bonus, yang penting kami bermain sebagai tim,” ujar Dove dengan rendah hati usai pertandingan.
Kunci Kesuksesan
Pelatih Hangtuah, Andrie Ekayana, memuji etos kerja dan mentalitas kompetitif Dove yang menurutnya menjadi faktor utama di balik performa luar biasanya.
“Quintin adalah pemain yang selalu memberikan 100% di setiap latihan dan pertandingan. Dia tidak hanya mencetak poin, tapi juga menjadi pemimpin di lapangan. Kehadirannya memberikan motivasi besar bagi pemain lain,” kata Andrie.
Selain kemampuan mencetak poin, Dove juga menunjukkan kontribusi besar di sisi pertahanan dengan rata-rata 9 rebound dan 1,8 blok per pertandingan. Statistik ini menunjukkan betapa lengkapnya permainan Dove di kedua sisi lapangan.
Dukungan Pemain Lokal
Meski menjadi bintang utama, Dove tetap mendapatkan dukungan penuh dari pemain lokal Hangtuah seperti Abraham Wenas dan Pringgo Regowo. Kombinasi antara pemain asing dan lokal inilah yang membuat Hangtuah tampil kompetitif musim ini.
Abraham Wenas, yang juga menjadi playmaker utama tim, menyebut bahwa kerja sama dengan Dove semakin solid setiap minggunya. “Dia pemain luar biasa. Kami belajar banyak dari Quintin, dan dia juga membuat kami bermain lebih baik,” ujar Wenas.
Tantangan ke Depan
Dengan performa gemilang Quintin Dove, Hangtuah kini berada di posisi lima besar klasemen sementara IBL 2025. Namun, tantangan besar menanti mereka, termasuk menghadapi tim-tim papan atas seperti Satria Muda dan Pelita Jaya di pekan-pekan mendatang.
Dove sendiri menyatakan kesiapannya untuk terus menjaga konsistensi. “IBL adalah liga yang kompetitif, dan setiap pertandingan adalah ujian. Saya akan terus bekerja keras untuk membantu tim mencapai target,” tambahnya.
Kesimpulan:
Quintin Dove telah membuktikan dirinya sebagai salah satu pemain terbaik di IBL 2025 dengan performa yang mengesankan hingga pekan ketiga. Dengan konsistensi dan dukungan tim, Dove berpeluang besar membawa Hangtuah bersaing untuk gelar juara musim ini.
Leave a Reply