Manchester City harus mengakhiri perjalanan mereka di Liga Champions musim ini setelah kalah agregat 3-6 dari Real Madrid dalam babak playoff. Pada leg kedua yang berlangsung di Santiago Bernabéu, Kamis (20/2/2025) dini hari WIB, The Citizens takluk 1-3 dari Los Blancos.
Kylian Mbappé menjadi mimpi buruk bagi pertahanan City dengan mencetak hat-trick dalam pertandingan tersebut. Gol cepatnya di menit ke-4 membuka keunggulan Madrid, disusul dua gol tambahan yang memastikan dominasi tuan rumah. City hanya mampu membalas melalui gol Nico González di masa tambahan waktu, yang tidak cukup untuk membalikkan keadaan.
Usai pertandingan, manajer Manchester City, Pep Guardiola, mengakui keunggulan Real Madrid dan menyatakan bahwa kekalahan kali ini tidak sepedih kekalahan sebelumnya. “Di masa lalu mungkin ini lebih menyakitkan. Kami telah menjadi tim hebat dan tahun ini karena banyak alasan kami tidak demikian,” ujar Guardiola.
Guardiola juga menyoroti performa timnya yang kurang konsisten sepanjang musim ini, baik di kompetisi domestik maupun Eropa. “Ketika Anda finis di posisi ke-22 [di fase grup Liga Champions], itu karena Anda tidak tampil baik,” tambahnya.
Selain itu, absennya striker andalan Erling Haaland akibat cedera lutut turut mempengaruhi daya serang City dalam laga krusial ini. Guardiola mengonfirmasi bahwa Haaland tidak dalam kondisi fit untuk bermain setelah mengalami cedera saat melawan Newcastle.
Dengan tersingkirnya dari Liga Champions, fokus Manchester City kini beralih ke kompetisi domestik, terutama untuk memastikan posisi di empat besar Liga Premier Inggris dan berjuang di ajang Piala FA. Guardiola menegaskan komitmennya untuk terus memimpin tim dan melakukan perbaikan yang diperlukan guna kembali bersaing di level tertinggi.
Leave a Reply